Surat Al-Qamar
iqtarabatis-sā‘atu wansyaqqal-qamar(u).
wa iy yarau āyatay yu‘riḍū wa yaqūlū siḥrum mustamirr(un).
wa każżabū wattaba‘ū ahwā'ahum wa kullu amrim mustaqirr(un).
wa laqad jā'ahum minal-ambā'i mā fīhi muzdajar(un).
Ḥikmatum bāligatun famā tugnin-nużur(u).
fa tawalla ‘anhum, yauma yad‘ud-dā‘i ilā syai'in nukur(in).
khusysya‘an abṣāruhum yakhrujūna minal-ajdāṡi ka'annahum jarādum muntasyir(un).
muhṭi‘īna ilad-dā‘(i), yaqūlul-kāfirūna hāżā yaumun ‘asir(un).
każżabat qablahum qaumu nūḥin fakażżabū ‘abdanā wa qālū majnūnuw wazdujir(a).
fa da‘ā rabbahū annī maglūbun fantaṣir.
fa fataḥnā abwābas-samā'i bimā'im munhamir(in).
wa fajjarnal-arḍa ‘uyūnan faltaqal-mā'u ‘alā amrin qad qudir(a).
wa ḥamalnāhu ‘alā żāti alwāḥiw wa dusur(in).
tajrī bi'a‘yuninā, jazā'al liman kāna kufir(a).
wa laqat taraknāhā āyatan fahal mim muddakir(in).
fa kaifa kāna ‘ażābī wa nużur(i).
wa laqad yassarnal-qur'āna liż-żikri fahal mim muddakir(in).
każżabat ‘ādun fa kaifa kāna ‘ażābī wa nużur(i).
innā arsalnā ‘alaihim rīḥan ṣarṣaran fī yaumi naḥsim mustamirr(in).
tanzi‘un-nās(a), ka'annahum a‘jāzu nakhlim munqa‘ir(in).
fa kaifa kāna ‘ażābī wa nużur(i).
wa laqad yassarnal-qur'āna liż-żikri fahal mim muddakir(in).
każżabat ṡamūdu bin-nużur(i).
fa qālū abasyaram minnā wāḥidan nattabi‘uh(ū), innā iżal lafī ḍalāliw wa su‘ur(in).
a'ulqiyaż-żikru ‘alaihi mim baininā bal huwa każżābun asyir(un).
saya‘lamūna gadam manil-każżābul-asyir(u).
innā mursilun-nāqati fitnatal lahum fartaqibhum waṣṭabir.
wa nabbi'hum annal-mā'a qismatum bainahum, kullu syirbim muḥtaḍar(un).
fa nādau ṣāḥibahum fa ta‘āṭā fa ‘aqar(a).
fakaifa kāna ‘ażābī wa nużur(i).
innā arsalnā ‘alaihim ṣaiḥataw wāḥidatan fa kānū kahasyīmil-muḥtaẓir(i).
wa laqad yassarnal-qur'āna liż-żikri fahal mim muddakir(in).
każżabat qaumu lūṭim bin-nużur(i).
innā arsalnā ‘alaihim ḥāṣiban illā āla lūṭ(in), najjaināhum bisaḥar(in).
ni‘matam min ‘indinā, każālika najzī man syakar(a).
wa laqad anżarahum baṭsyatanā fa tamārau bin-nużur(i).
wa laqad rāwadūhu ‘an ḍaifihī fa ṭamasnā a‘yunahum fa żūqū ‘ażābī wa nużur(i).
wa laqad ṣabbaḥahum bukratan ‘ażābum mustaqirr(un).
fa żūqū ‘ażābī wa nużur(i).
wa laqad yassarnal-qur'āna liż-żikri fahal mim muddakir(in).
wa laqad jā'a āla fir‘aunan-nużur(u).
każżabū bi'āyātinā kullihā fa'akhażnāhum akhża ‘azīzim muqtadir(in).
akuffārukum khairum min ulā'ikum am lakum barā'atun fiz-zubur(i).
am yaqūlūna naḥnu jamī‘um muntaṣir(un).
sayuhzamul-jam‘u wa yuwallūnad-dubur(a).
balis-sā‘atu mau‘iduhum was-sā‘atu adhā wa amarr(u).
innal-mujrimīna fī ḍalāliw wa su‘ur(in).
yauma yusḥabūna fin-nāri ‘alā wujūhihim, żūqū massa saqar(a).
innā kulla syai'in khalaqnāhu biqadar(in).
wa mā amrunā illā wāḥidatun kalamḥim bil-baṣar(i).
wa laqad ahlaknā asy-yā‘akum fahal mim muddakir(in).
wa kullu syai'in fa‘alūhu fiz-zubur(i).
wa kullu ṣagīriw wa kabīrim mustaṭar(un).
innal-muttaqīna fī jannātiw wa nahar(in).
fī maq‘adi ṣidqin ‘inda malīkim muqtadir(in).
اِقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ
Artinya:
Saat (hari Kiamat) semakin dekat, bulan pun terbelah.
وَاِنْ يَّرَوْا اٰيَةً يُّعْرِضُوْا وَيَقُوْلُوْا سِحْرٌ مُّسْتَمِرٌّ
Artinya:
Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata, “(Ini adalah) sihir yang terus menerus.”
وَكَذَّبُوْا وَاتَّبَعُوْٓا اَهْوَاۤءَهُمْ وَكُلُّ اَمْرٍ مُّسْتَقِرٌّ
Artinya:
Dan mereka mendustakan (Muhammad) dan mengikuti keinginannya, padahal setiap urusan telah ada ketetapannya.
وَلَقَدْ جَاۤءَهُمْ مِّنَ الْاَنْۢبَاۤءِ مَا فِيْهِ مُزْدَجَرٌۙ
Artinya:
Dan sungguh, telah datang kepada mereka beberapa kisah yang di dalamnya terdapat ancaman (terhadap kekafiran),
حِكْمَةٌ ۢ بَالِغَةٌ فَمَا تُغْنِ النُّذُرُۙ
Artinya:
(itulah) suatu hikmah yang sempurna, tetapi peringatan-peringatan itu tidak berguna (bagi mereka),
فَتَوَلَّ عَنْهُمْ ۘ يَوْمَ يَدْعُ الدَّاعِ اِلٰى شَيْءٍ نُّكُرٍۙ
Artinya:
maka berpalinglah engkau (Muhammad) dari mereka pada hari (ketika) penyeru (malaikat) mengajak (mereka) kepada sesuatu yang tidak menyenangkan (hari pembalasan),
خُشَّعًا اَبْصَارُهُمْ يَخْرُجُوْنَ مِنَ الْاَجْدَاثِ كَاَنَّهُمْ جَرَادٌ مُّنْتَشِرٌۙ
Artinya:
pandangan mereka tertunduk, ketika mereka keluar dari kuburan, seakan-akan mereka belalang yang beterbangan,
مُّهْطِعِيْنَ اِلَى الدَّاعِۗ يَقُوْلُ الْكٰفِرُوْنَ هٰذَا يَوْمٌ عَسِرٌ
Artinya:
dengan patuh mereka segera datang kepada penyeru itu. Orang-orang kafir berkata, “Ini adalah hari yang sulit.”
۞ كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوْحٍ فَكَذَّبُوْا عَبْدَنَا وَقَالُوْا مَجْنُوْنٌ وَّازْدُجِرَ
Artinya:
Sebelum mereka, kaum Nuh juga telah mendustakan (rasul), maka mereka mendustakan hamba Kami (Nuh) dan mengatakan, “Dia orang gila!” Lalu diusirnya dengan ancaman.
فَدَعَا رَبَّهٗٓ اَنِّيْ مَغْلُوْبٌ فَانْتَصِرْ
Artinya:
Maka dia (Nuh) mengadu kepada Tuhannya, “Sesungguhnya aku telah dikalahkan, maka tolonglah (aku).”
فَفَتَحْنَآ اَبْوَابَ السَّمَاۤءِ بِمَاۤءٍ مُّنْهَمِرٍۖ
Artinya:
Lalu Kami bukakan pintu-pintu langit dengan (menurunkan) air yang tercurah,
وَّفَجَّرْنَا الْاَرْضَ عُيُوْنًا فَالْتَقَى الْمَاۤءُ عَلٰٓى اَمْرٍ قَدْ قُدِرَ ۚ
Artinya:
dan Kami jadikan bumi menyemburkan mata-mata air maka bertemulah (air-air) itu sehingga (meluap menimbulkan) keadaan (bencana) yang telah ditetapkan.
وَحَمَلْنٰهُ عَلٰى ذَاتِ اَلْوَاحٍ وَّدُسُرٍۙ
Artinya:
Dan Kami angkut dia (Nuh) ke atas (kapal) yang terbuat dari papan dan pasak,
تَجْرِيْ بِاَعْيُنِنَاۚ جَزَاۤءً لِّمَنْ كَانَ كُفِرَ
Artinya:
yang berlayar dengan pemeliharaan (pengawasan) Kami sebagai balasan bagi orang yang telah diingkari (kaumnya).
وَلَقَدْ تَّرَكْنٰهَآ اٰيَةً فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
Artinya:
Dan sungguh, kapal itu telah Kami jadikan sebagai tanda (pelajaran). Maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Maka betapa dahsyatnya azab-Ku dan peringatan-Ku!
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
Artinya:
Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
كَذَّبَتْ عَادٌ فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Kaum ‘Ad pun telah mendustakan. Maka betapa dahsyatnya azab-Ku dan peringatan-Ku!
اِنَّآ اَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ رِيْحًا صَرْصَرًا فِيْ يَوْمِ نَحْسٍ مُّسْتَمِرٍّۙ
Artinya:
Sesungguhnya Kami telah menghembuskan angin yang sangat kencang kepada mereka pada hari nahas yang terus menerus,
تَنْزِعُ النَّاسَۙ كَاَنَّهُمْ اَعْجَازُ نَخْلٍ مُّنْقَعِرٍ
Artinya:
yang membuat manusia bergelimpangan, mereka bagaikan pohon-pohon kurma yang tumbang dengan akar-akarnya.
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Maka betapa dahsyatnya azab-Ku dan peringatan-Ku!
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ ࣖ
Artinya:
Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
كَذَّبَتْ ثَمُوْدُ بِالنُّذُرِ
Artinya:
Kaum Samud pun telah mendustakan peringatan itu.
فَقَالُوْٓا اَبَشَرًا مِّنَّا وَاحِدًا نَّتَّبِعُهٗٓ ۙاِنَّآ اِذًا لَّفِيْ ضَلٰلٍ وَّسُعُرٍ
Artinya:
Maka mereka berkata, “Bagaimana kita akan mengikuti seorang manusia (biasa) di antara kita? Sungguh, kalau begitu kita benar-benar telah sesat dan gila.
ءَاُلْقِيَ الذِّكْرُ عَلَيْهِ مِنْۢ بَيْنِنَا بَلْ هُوَ كَذَّابٌ اَشِرٌ
Artinya:
Apakah wahyu itu diturunkan kepadanya di antara kita? Pastilah dia (Saleh) seorang yang sangat pendusta (dan) sombong.”
سَيَعْلَمُوْنَ غَدًا مَّنِ الْكَذَّابُ الْاَشِرُ
Artinya:
Kelak mereka akan mengetahui siapa yang sebenarnya sangat pendusta (dan) sombong itu.
اِنَّا مُرْسِلُوا النَّاقَةِ فِتْنَةً لَّهُمْ فَارْتَقِبْهُمْ وَاصْطَبِرْۖ
Artinya:
Sesungguhnya Kami akan mengirimkan unta betina sebagai cobaan bagi mereka, maka tunggulah mereka dan bersabarlah (Saleh).
وَنَبِّئْهُمْ اَنَّ الْمَاۤءَ قِسْمَةٌ ۢ بَيْنَهُمْۚ كُلُّ شِرْبٍ مُّحْتَضَرٌ
Artinya:
Dan beritahukanlah kepada mereka bahwa air itu dibagi di antara mereka (dengan unta betina itu); setiap orang berhak mendapat giliran minum.
فَنَادَوْا صَاحِبَهُمْ فَتَعَاطٰى فَعَقَرَ
Artinya:
Maka mereka memanggil kawannya, lalu dia menangkap (unta itu) dan memotongnya.
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Maka betapa dahsyatnya azab-Ku dan peringatan-Ku!
اِنَّآ اَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ صَيْحَةً وَّاحِدَةً فَكَانُوْا كَهَشِيْمِ الْمُحْتَظِرِ
Artinya:
Kami kirimkan atas mereka satu suara yang keras mengguntur, maka jadilah mereka seperti batang-batang kering yang lapuk.
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
Artinya:
Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
كَذَّبَتْ قَوْمُ لُوْطٍ ۢبِالنُّذُرِ
Artinya:
Kaum Lut pun telah mendustakan peringatan itu.
اِنَّآ اَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ حَاصِبًا اِلَّآ اٰلَ لُوْطٍ ۗنَجَّيْنٰهُمْ بِسَحَرٍۙ
Artinya:
Sesungguhnya Kami kirimkan kepada mereka badai yang membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Lut. Kami selamatkan mereka sebelum fajar menyingsing,
نِّعْمَةً مِّنْ عِنْدِنَاۗ كَذٰلِكَ نَجْزِيْ مَنْ شَكَرَ
Artinya:
sebagai nikmat dari Kami. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
وَلَقَدْ اَنْذَرَهُمْ بَطْشَتَنَا فَتَمَارَوْا بِالنُّذُرِ
Artinya:
Dan sungguh, dia (Lut) telah memperingatkan mereka akan hukuman Kami, tetapi mereka mendustakan peringatan-Ku.
وَلَقَدْ رَاوَدُوْهُ عَنْ ضَيْفِهٖ فَطَمَسْنَآ اَعْيُنَهُمْ فَذُوْقُوْا عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Dan sungguh, mereka telah membujuknya (agar menyerahkan) tamunya (kepada mereka), lalu Kami butakan mata mereka, maka rasakanlah azab-Ku dan peringatan-Ku!
وَلَقَدْ صَبَّحَهُمْ بُكْرَةً عَذَابٌ مُّسْتَقِرٌّۚ
Artinya:
Dan sungguh, pada esok harinya mereka benar-benar ditimpa azab yang tetap.
فَذُوْقُوْا عَذَابِيْ وَنُذُرِ
Artinya:
Maka rasakanlah azab-Ku dan peringatan-Ku!
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ ࣖ
Artinya:
Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
وَلَقَدْ جَاۤءَ اٰلَ فِرْعَوْنَ النُّذُرُۚ
Artinya:
Dan sungguh, peringatan telah datang kepada keluarga Fir‘aun.
كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا كُلِّهَا فَاَخَذْنٰهُمْ اَخْذَ عَزِيْزٍ مُّقْتَدِرٍ
Artinya:
Mereka mendustakan mukjizat-mukjizat Kami semuanya, maka Kami azab mereka dengan azab dari Yang Mahaperkasa, Mahakuasa.
اَكُفَّارُكُمْ خَيْرٌ مِّنْ اُولٰۤىِٕكُمْ اَمْ لَكُمْ بَرَاۤءَةٌ فِى الزُّبُرِۚ
Artinya:
Apakah orang-orang kafir di lingkunganmu (kaum musyrikin) lebih baik dari mereka, ataukah kamu telah mempunyai jaminan kebebasan (dari azab) dalam kitab-kitab terdahulu?
اَمْ يَقُوْلُوْنَ نَحْنُ جَمِيْعٌ مُّنْتَصِرٌ
Artinya:
Atau mereka mengatakan, “Kami ini golongan yang bersatu yang pasti menang.”
سَيُهْزَمُ الْجَمْعُ وَيُوَلُّوْنَ الدُّبُرَ
Artinya:
Golongan itu pasti akan dikalahkan dan mereka akan mundur ke belakang.
بَلِ السَّاعَةُ مَوْعِدُهُمْ وَالسَّاعَةُ اَدْهٰى وَاَمَرُّ
Artinya:
Bahkan hari Kiamat itulah hari yang dijanjikan kepada mereka dan hari Kiamat itu lebih dahsyat dan lebih pahit.
اِنَّ الْمُجْرِمِيْنَ فِيْ ضَلٰلٍ وَّسُعُرٍۘ
Artinya:
Sungguh, orang-orang yang berdosa berada dalam kesesatan (di dunia) dan akan berada dalam neraka (di akhirat).
يَوْمَ يُسْحَبُوْنَ فِى النَّارِ عَلٰى وُجُوْهِهِمْۗ ذُوْقُوْا مَسَّ سَقَرَ
Artinya:
Pada hari mereka diseret ke neraka pada wajahnya. (Dikatakan kepada mereka), “Rasakanlah sentuhan api neraka.”
اِنَّا كُلَّ شَيْءٍ خَلَقْنٰهُ بِقَدَرٍ
Artinya:
Sungguh, Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.
وَمَآ اَمْرُنَآ اِلَّا وَاحِدَةٌ كَلَمْحٍ ۢبِالْبَصَرِ
Artinya:
Dan perintah Kami hanyalah (dengan) satu perkataan seperti kejapan mata.
وَلَقَدْ اَهْلَكْنَآ اَشْيَاعَكُمْ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
Artinya:
Dan sungguh, telah Kami binasakan orang yang serupa dengan kamu (kekafirannya). Maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?
وَكُلُّ شَيْءٍ فَعَلُوْهُ فِى الزُّبُرِ
Artinya:
Dan segala sesuatu yang telah mereka perbuat tercatat dalam buku-buku catatan.
وَكُلُّ صَغِيْرٍ وَّكَبِيْرٍ مُّسْتَطَرٌ
Artinya:
Dan segala (sesuatu) yang kecil maupun yang besar (semuanya) tertulis.
اِنَّ الْمُتَّقِيْنَ فِيْ جَنّٰتٍ وَّنَهَرٍۙ
Artinya:
Sungguh, orang-orang yang bertakwa berada di taman-taman dan sungai-sungai,
فِيْ مَقْعَدِ صِدْقٍ عِنْدَ مَلِيْكٍ مُّقْتَدِرٍ ࣖ
Artinya:
di tempat yang disenangi di sisi Tuhan Yang Mahakuasa.
Surat Al Qamar terdiri atas 55 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesedah surat Ath Thaariq. Nama Al Qamar (bulan) diambil dari perkataan Al Qamar yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Pada ayat ini diterangkan tentang terbelahnya bulan sebagai mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. Baca Tafsir
Abdullah Al Juhany
Abdul Muhsin Al Qasim
Abdurrahman as Sudais
Ibrahim Al Dossar
Misyari Rasyid Al Afasi