Surat Al-Insyiqaq
iżas-samā'unsyaqqat.
wa ażinat lirabbihā wa ḥuqqat.
wa iẓal-arḍu muddat.
wa alqat mā fīhā wa takhallat.
wa ażinat lirabbihā wa ḥuqqat.
yā ayyuhal-insānu innaka kādiḥun ilā rabbika kadḥan fa mulāqīh(i).
fa ammā man ūtiya kitābahū biyamīnih(ī).
fa saufa yuḥāsabu ḥisābay yasīrā(n).
wa yanqalibu ilā ahlihī masrūrā(n).
wa ammā man ūtiya kitābahū warā'a ẓahrih(ī).
fa saufa yad‘ū ṡubūrā(n).
wa yaṣlā sa‘īrā(n).
innahū kāna fī ahlihī masrūrā(n).
innahū ẓanna allay yaḥūr(a).
balā, inna rabbahū kāna bihī baṣīrā(n).
falā uqsimu bisy-syafaq(i).
wal-laili wa mā wasaq(a).
wal-qamari iżattasaq(a).
latarkabunna ṭabaqan ‘an ṭabaq(in).
famā lahum lā yu'minūn(a).
wa iżā quri'a ‘alaihimul-qur'ānu lā yasjudūn(a).
balil-lażīna kafarū yukażżibūn(a).
wallāhu a‘lamu bimā yū‘ūn(a).
fa basysyirhum bi‘ażābin alīm(in).
illal-lażīna āmanū wa ‘amiluṣ-ṣāliḥāti lahum ajrun gairu mamnūn(in).
اِذَا السَّمَاۤءُ انْشَقَّتْۙ
Artinya:
Apabila langit terbelah,
وَاَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْۙ
Artinya:
dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya patuh,
وَاِذَا الْاَرْضُ مُدَّتْۙ
Artinya:
dan apabila bumi diratakan,
وَاَلْقَتْ مَا فِيْهَا وَتَخَلَّتْۙ
Artinya:
dan memuntahkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong,
وَاَذِنَتْ لِرَبِّهَا وَحُقَّتْۗ
Artinya:
dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya patuh.
يٰٓاَيُّهَا الْاِنْسَانُ اِنَّكَ كَادِحٌ اِلٰى رَبِّكَ كَدْحًا فَمُلٰقِيْهِۚ
Artinya:
Wahai manusia! Sesungguhnya kamu telah bekerja keras menuju Tuhanmu, maka kamu akan menemui-Nya.
فَاَمَّا مَنْ اُوْتِيَ كِتٰبَهٗ بِيَمِيْنِهٖۙ
Artinya:
Maka adapun orang yang catatannya diberikan dari sebelah kanannya,
فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَّسِيْرًاۙ
Artinya:
maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,
وَّيَنْقَلِبُ اِلٰٓى اَهْلِهٖ مَسْرُوْرًاۗ
Artinya:
dan dia akan kembali kepada keluarganya (yang sama-sama beriman) dengan gembira.
وَاَمَّا مَنْ اُوْتِيَ كِتٰبَهٗ وَرَاۤءَ ظَهْرِهٖۙ
Artinya:
Dan adapun orang yang catatannya diberikan dari sebelah belakang,
فَسَوْفَ يَدْعُوْا ثُبُوْرًاۙ
Artinya:
maka dia akan berteriak, “Celakalah aku!”
وَّيَصْلٰى سَعِيْرًاۗ
Artinya:
Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).
اِنَّهٗ كَانَ فِيْٓ اَهْلِهٖ مَسْرُوْرًاۗ
Artinya:
Sungguh, dia dahulu (di dunia) bergembira di kalangan keluarganya (yang sama-sama kafir).
اِنَّهٗ ظَنَّ اَنْ لَّنْ يَّحُوْرَ ۛ
Artinya:
Sesungguhnya dia mengira bahwa dia tidak akan kembali (kepada Tuhannya).
بَلٰىۛ اِنَّ رَبَّهٗ كَانَ بِهٖ بَصِيْرًاۗ
Artinya:
Tidak demikian, sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya.
فَلَآ اُقْسِمُ بِالشَّفَقِۙ
Artinya:
Maka Aku bersumpah demi cahaya merah pada waktu senja,
وَالَّيْلِ وَمَا وَسَقَۙ
Artinya:
demi malam dan apa yang diselubunginya,
وَالْقَمَرِ اِذَا اتَّسَقَۙ
Artinya:
demi bulan apabila jadi purnama,
لَتَرْكَبُنَّ طَبَقًا عَنْ طَبَقٍۗ
Artinya:
sungguh, akan kamu jalani tingkat demi tingkat (dalam kehidupan).
فَمَا لَهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَۙ
Artinya:
Maka mengapa mereka tidak mau beriman?
وَاِذَا قُرِئَ عَلَيْهِمُ الْقُرْاٰنُ لَا يَسْجُدُوْنَ ۗ ۩
Artinya:
Dan apabila Al-Qur'an dibacakan kepada mereka, mereka tidak (mau) bersujud,
بَلِ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا يُكَذِّبُوْنَۖ
Artinya:
bahkan orang-orang kafir itu mendustakan(nya).
وَاللّٰهُ اَعْلَمُ بِمَا يُوْعُوْنَۖ
Artinya:
Dan Allah lebih mengetahui apa yang mereka sembunyikan (dalam hati mereka).
فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ اَلِيْمٍۙ
Artinya:
Maka sampaikanlah kepada mereka (ancaman) azab yang pedih,
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَهُمْ اَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُوْنٍ ࣖ
Artinya:
kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka akan mendapat pahala yang tidak putus-putusnya.
Surat Al Insyiqaaq, terdiri atas 25 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Infithaarr. Dinamai Al Insyiqaaq (terbelah), diambil dari perkataan Insyaqqat yang terdapat pada permulaan surat ini, yang pokok katanya ialah insyiqaaq. Baca Tafsir
Abdullah Al Juhany
Abdul Muhsin Al Qasim
Abdurrahman as Sudais
Ibrahim Al Dossar
Misyari Rasyid Al Afasi