Surat An-Nasr
iżā jā'a naṣrullāhi wal-fatḥ(u).
wa ra'aitan-nāsa yadkhulūna fī dīnillāhi afwājā(n).
fasabbiḥ biḥamdi rabbika wastagfirh(u), innahū kāna tawwābā(n).
اِذَا جَاۤءَ نَصْرُ اللّٰهِ وَالْفَتْحُۙ
Artinya:
Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,
وَرَاَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُوْنَ فِيْ دِيْنِ اللّٰهِ اَفْوَاجًاۙ
Artinya:
dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah,
فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ࣖ
Artinya:
maka bertasbihlah dalam dengan Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat.
Surat An Nashr terdiri atas 3 ayat, termasuk golongan surat-surat Madaniyyah yang diturunkan di Mekah sesudah surat At Taubah. Dinamai An Nashr (pertolongan) diambil dari perkataan Nashr yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Baca Tafsir
Abdullah Al Juhany
Abdul Muhsin Al Qasim
Abdurrahman as Sudais
Ibrahim Al Dossar
Misyari Rasyid Al Afasi